Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

HOSTEL REVIEW - OtU Hostel by OstiC Yogyakarta, nyaman dan mewah cuman 60ribuan per malem

Dalam rangka ngabisin cuti akhir taun, saya melipir ke Jogja bareng beberapa temen kantor. Kami pergi berempat, dan karena prinsip ngirit tetap melekat di jiwa, jadi saya yang ditugaskan bikin itinerary langsung hunting tempat nginap yang murah tapi nyaman. Searching di booking.com awalnya saya nemu cukup banyak hostel yang ratenya dibawah 100 ribu per bed di dormitory room. Tapi karena high season hari Natal, kebanyakan sudah fully booked. Dan banyak juga yang rate segitu kamar dormnya ga pake AC. Untungnya pas H-2 saya nemu hostel yang ini. Namanya Otu hostel by Ostic. Lokasi Tempatnya ada di Jalan Prawirotaman yang punya julukan Kampung Bule saking banyaknya bule yang nginep disini. Di sepanjang jalan banyak banget penginapan, restoran, kafe dan bar. Seru pokoknya kawasan ini. Kalo suka jalan kaki cukup 20 menit jalan udah sampe ke Alun-alun Utara. Lokasi Tapi Otu Hostel lokasinya engga pas di pinggir jalan Prawirotamannya, melainkan agak masuk ke gang kecil. Tapi

8 Tempat Wisata Seru di Semarang

Sebagai ibukota provinsi Jawa Tengah, kota kelahiran saya ini memang kurang beken dibanding kota di sekitarnya kayak Solo atau Djokdja. Tapii sebenarnya banyak hal seru yang bisa dilakukan di Semarang. Ini dia! Semawis 1. Wisata Kuliner di Semawis Cuman buka di hari Jumat sampai Minggu, Pasar Semawis ini semacam festival kuliner di daerah pecinan Semarang. Pasar Semawis berada di sepanjang jalan yang ditutup untuk kendaraan bermotor, jadi kita musti jalan kaki dari ujung ke ujung sambil nyari makanan yang pas. Banyak banget variasi makanan di sini. Mulai dari yang halal sampai haram juga ada (ya namanya juga di pecinan). Kalo pas Sabtu, disini bakal rame banget sama anak muda dan keluarga yang makan sambil nongkrong, jadi bisa dipastikan kalo kita bakal cukup kesulitan nyari meja yang kosong buat makan. Jadi selain hunting kuliner, kita juga bakal hunting meja makan. Kota Lama 2. Wisata Sejarah di Kota Lama Kayak kebanyakan kota besar lainnya di Indonesia, Semarang juga p

HOSTEL REVIEW - Piece Hostel Sanjo Kyoto, Capsule Hotel Mewah dan Terjangkau

Ini adalah hostel termewah yang pernah saya coba. Lokasi Lumayan strategis, cukup jalan kaki sekitar 10 menit dari stasiun Karasuma Oike. Untuk mencapai stasiun ini juga mudah, cukup 1 kali jalan dari Kyoto Station tanpa perlu transit segala macem. Untuk lebih gampangnya, di websitenya udah disediakan map untuk mencapai hostel ini. Saya lampirkan juga disini. Selain itu, lokasinya juga dekat dengan Nishiki Market, salah satu pasar tradisional terbesar di Kyoto. Fasilitas Mulai dari lobby depan, kita disambut oleh pintu kaca otomatis yang juga bisa dibuka menggunakan kartu. Lobbynya minimalis dengan pencahayaan hangat, furniturnya baru, bersih, dan berasa mewah. Sambutan resepsionisnya ramah dengan bahasa Inggris yang fasih. Meskipun saat itu saya late check in sekitar jam 11-12 malam, resepsionisnya tetap ramah menyambut saya. Biasanya kan ada juga hostel yang kalo kita check in malam hari malah dijutekin yang jaga karena mengganggu waktu istirahat mereka. Ini sama sekali e

Tips Memilih Kamera Mirrorless Second untuk Traveling

Salah satu benda yang wajib dibawa waktu lagi traveling adalah: tustel a.k.a kamera. Dulu saya kalo traveling bawa kamera DSLR dengan gaban segede lensa. Meskipun hasil fotonya emang bagus, tapi bikin pundak pegel karena kelamaan gendong kamera yang beratnya bisa mencapai 1,5-2kg. Jadi akhirnya saya beralih ke kamera bebas cermin alias mirrorless. Kamera mirrorless memiliki keunggulan dibandingkan DSLR dari segi ukurannya yang lebih kompak, meskipun ukuran sensornya bisa menyamai sensor DSLR. Sebagai traveler kere, tentunya lebih menyehatkan kalo kita cari kamera second aja biar lebih murah. Nah, sekarang gimana caranya memilih kamera mirrorless second yang mumpuni buat pelancong beraktivitas sehari-hari? Berikut beberapa tipsnya ala Bokekpacker: 1. Perhatikan ukuran body dan sensor Semakin kecil dan ringan bodynya, maka bakal semakin memudahkan kita saat traveling. Selain itu, perhatikan juga ukuran sensornya. Semakin besar ukuran sensornya, maka semakin baik kemampu

Cara Menuju Sokcho dari Seoul

Annyeonghaseyo. Seoul yang merupakan ibukota negara Korea Selatan adalah kota tujuan utama traveler dari Indonesia. Tapi sebenarnya ada 1 kota kecil nan indah yang lokasinya tidak jauh dari Seoul. Berada di kaki pegunungan Seoraksan yang sangat indah serta memiliki pantai yang cantik, kita bisa menghabiskan waktu di laut dan gunung sekaligus pada hari yang sama. Kota itu bernama Sokcho. Seoraksan National Park How? Kalo dari Seoul, cara termudah menuju Sokcho adalah naik bus. Kita bisa langsung beli tiket bus menuju Sokcho di Dong Seoul Bus Terminal. Dari bandara Incheon, jika naik Seoul Metro (MRTnya Seoul) kita tinggal menuju ke Gangbyeon Station. Nah, Dong Seoul Bus Terminal ini lokasinya tepat di seberang station ini. Bangunannya gede, gak kayak terminal bus di Indonesia, jadi pas pertama kali kesana saya sempet nyasar juga. Tapi saya kasi liat fotonya disini biar lebih jelas yang mana bangunannya. Dong Seoul Bus Terminal Masuk ke gedung terminalnya, kita langsung ke

Cara Mengurus Paspor yang Rusak

Halo, Kali ini saya ingin sharing pengalaman mengenai cara pengurusan paspor yang mungkin gak sengaja kecuci, kebanjiran, ketumpahan air, dsb yang menyebabkan paspor kita gak bisa dipakai lagi. Paspor yang rusak jangan nekat dipake buat traveling ya, karena bisa-bisa kita ga boleh masuk ke negara tersebut dan ditendang balik ke Indonesia. Paspor adalah dokumen negara. Itu artinya kita diwajibkan untuk menjaga paspor ini sebaik mungkin, seperti kita menjaga dokumen penting lainnya seperti KK, Surat Nikah, dll. Tapi, yang namanya paspor kan tentunya bakal sering kita bawa-bawa bepergian. Tentu resiko kerusakannya jauh meningkat dibandingkan dokumen-dokumen lainnya yang bisa kita simpan rapi di rumah atau bahkan disimpan dalam brankas. Nah, bagaimana jika kita sedang apes lalu paspor kita gak sengaja kehujanan, kena rokok, serangan teroris, ledakan nuklir kim jong un, dsb lalu jadi rusak? Saya pernah mengalaminya sekitar tahun 2011 atau 2012 lalu. Waktu itu saya baru bepe

11 Benda yang Wajib Dibawa di Ransel Saat Solo Backpacking Naik Pesawat AirAsia

Lagi ada rencana mau backpackeran? Sendirian? Tahu donk kalo batas maksimum bagasi kabin di pesawat adalah 7kg. Nah, supaya kita gak perlu beli bagasi tambahan yang harganya mahal, berikut saya rangkum 10 benda yang wajib dibawa saat solo backpacking naik pesawat versi bokek: 1. Ransel Ya iyalah, namanya juga backpackeran. Ga perlu yang besar-besar, kapasitas 30-40L sudah cukup untuk traveling 1-2 minggu. Semakin besar kapasitas tas, semakin besar hasrat kita untuk membawa barang sebanyak-banyaknya. 2. Kamera Jangan lupa bawa tustel buat mengabadikan segala sesuatu tentang lokasi yang sudah kita kunjungi, entah itu pemandangan, peristiwa yang terjadi, makanannya, atau bahkan masyarakat lokalnya. Karena kenangan terbaik adalah kenangan yang bisa kita bagikan ke orang lain. 3. Smartphone Sebisa mungkin jangan langganan paket data. Bebaskan diri kita dari hal-hal yang bisa mengganggu jalan-jalan kita. Gunakan smartphone untuk download peta offline sebelum berangkat dan perangk

11 Tempat Wisata Gratis di Singapore

Mendapat predikat sebagai negara termahal di Asia Tenggara bahkan masuk kategori salah satu negara termahal di dunia, traveling ke Singapore pastinya bisa ngabisin banyak duit kalo kita ga bisa mengontrol pengeluaran. Tapi di balik itu, Singapore juga punya banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi tanpa mengeluarkan biaya alias gratis. Apa saja? 1. China Town China Town bisa dikunjungi langsung melalui exit stasiun MRT China Town, jadi aksesnya gampang banget. Disini selain bisa foto-foto dengan background bangunan ala Tiongkok, juga ada Buddha Tooth Relic Temple, kuil besar yang konon ada bagian gigi sang Buddha di dalamnya. Selain itu banyak tempat makan murah dan juga pedagang souvenir khas Singapore. 2. Clarke Quay Dari China Town, kita bisa menuju Clarke Quay hanya dengan berjalan kaki saja. Di Clarke Quay kita bisa bersantai di pinggiran Singapore River sambil melihat street performance yang biasanya ada di sini. Kalo mau kulineran disini juga banyak kafe dan resto

Naik Jembatang Gantung Setinggi 40 meter di Bukit Bangkirai Kalimantan Timur

Sekitar 2 tahun yang lalu saya sempet ditugaskan dinas di kota Balikpapan sama kantor. Lumayan lama saya stay disana, sekitar 4-5 bulan. Mumpung di Borneo, yang (dulu) terkenal sebagai paru-paru Indonesia, saya musti dateng ke salah satu hutannya. Hutan hujan tropis yang terbesar kedua di dunia setelah Amazon. Salah satu tempat wisata bertema hutan yang sempet saya kunjungi adalah Bukit Bangkirai. Sesuai namanya, Bukit Bangkirai adalah hutan hujan tropis dengan vegetasi mayoritasnya pohon bangkirai. Pohon ini tingginya bisa mencapai 50 meter. Besar, panjang dan keras. Daerahnya masih sangat alami. Umur pepohonan disini rata-rata mencapai 150 tahun. Daerah ini sering dipakai untuk berkemah, trekking, atau sekedar jalan-jalan. Selain itu, disini juga bisa untuk wisata memacu adrenalin, karena ada jembatan kayu gantung yang membentang diantara puncak pohon bangkirai dengan ketinggian sekitar 40 meter. Berani coba? Lokasinya kalo dari Balikpapan sekitar 60km, dan bisa ditempuh selam